23 Maret 2009

Membuat Website Itu Mudah

Di zaman sekarang masih banyak orang yang masih tidak punya website atau situs.

Ya sebenarnya sih ga masalah juga ya, toh ga ada aturan yang bilang setiap orang harus mempunyai website.

Misalnya seorang Ibu yang hanya mau merawat bayinya, tentu ngapain ia mempunyai website?

Atau misalnya seorang ABG yang hanya mau bergaul dengan teman dan TTM nya melalui Friendster atau Facebook, buat apa mereka memiliki situs sendiri? :eek:

Namun apabila anda mau mendapatkan duit dari Internet, apapun profesi anda sehari-hari, apakah anda hanya seorang Ibu atau seorang ABG, anda perlu mempunyai website sendiri.

Saat ini, cara paling mudah (terutama apabila anda tidak mengerti HTML) untuk memiliki website sendiri adalah dengan menggunakan blog. Mengapa saya mengatakan demikian?

Karena dengan menggunakan blog, anda benar-benar tinggal ketik apa yang anda mau tulis (content), lalu tinggal klik “publish”, dan blog anda langsung “live” dalam hitungan detik. :cool:

Selain karena blog sangat mudah untuk dibuat, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan mengapa saya sangat menyarankan anda menggunakan blog untuk membuat website anda (terutama apabila anda tidak mengerti HTML):

1. Blog disukai search engine, terutama Google

Ini artinya blog anda muda di-index oleh Google. Di-index oleh Google maksudnya adalah blog anda “terdaftar” di Google.

Untuk mengecek apakah blog atau website anda terdaftar di Google atau tidak, ketik “site:namadomain.com” di Google.

Contoh: Kalau anda mau cek apakah situs detik.com terdaftar di Google atau tidak, ketik “site:detik.com” di Google.

Hasilnya seperti ini (silakan klik di gambar tsb untuk memperbesar):

11.JPG

Ini menunjukkan bahwa detik.com telah di-index oleh Google. Jumlah halaman yang telah di-index adalah 879.000 halaman.

2. Ga usah pusing dengan design

Kecuali anda adalah seorang web designer, kalau tidak anda pasti pusing bagaimana men-design website anda.

Dengan blog, anda tidak perlu mengerti bagaimana melakukan graphic design terhadap blog anda, karena anda hanya perlu memilih design “theme” yang sudah tersedia. Benar-benar plug-and-play! :wink:

3. Blog membuat website anda menjadi interaktif

Dengan adanya fitur dimana para pengunjung bisa meninggalkan komentar di blog anda (dan ini pun anda tidak perlu pusing belajar bagaimana install script-script yang rumit di website anda karena blog pada dasarnya sudah memiliki fungsi ini), blog anda menjadi interaktif.

Anda bisa bergaul dengan pengunjung anda melalui fitur komentar ini. Mereka bisa menanya kepada anda dan anda bisa menjawab pertanyaan mereka. Artinya anda membina hubungan dengan mereka.

Kalau website anda tidak menggunakan blog, anda perlu install script untuk mendapatkan fungsi semacam ini. Masalanya adalah tidak setiap orang mengerti bagaimana menginstall script di websitenya. :sad:

Terus apa kesimpulannya?

Kesimpulannya adalah apabila saat ini anda mau mendapatkan duit dari Internet tetapi masih belum punya website (karena anda tidak mengerti HTML), buatlah blog anda yang pertama sekarang juga.

Mengapa? Karena anda bisa menggunakan blog untuk menghasilkan uang. Silakan anda lihat di posting yang satu ini mengenai hal ini.

Membuat blog sekarang sudah Gratis koq. Anda bisa menggunakan Wordpress.com atau Blogger untuk membuat blog anda yang pertama secara Gratis.

Setelah panjang lebar saya menjelaskan kehebatan blog, saya mau klarifikasi bahwa ini bukan berarti saya tidak memandang website HTML.

Sama sekali bukan seperti itu!

Jika anda pertahikan, saya sendiri menggunakan kombinasi blog dan website HTML untuk bisnis Internet saya.

Situs WellyMulia.com ini menggunakan blog, sedangkan situs 1JutaRupiah.com, AdsenseBlackMagic.com, dan NgeBlogDapetDuit.com menggunakan website HTML.

Mengapa saya menggunakan website HTML juga? Karena situs-situs yang saya sebutkan di atas sifat dasarnya adalah untuk menjual, dan content yang ada di situs-situs tsb lebih jarang diupdate dibanding blog. :lol:

Bagaimana dengan anda? Sudahkah anda mempunyai website sendiri? Jika sudah, apakah website anda menggunakan blog atau HTML?

Bagaimana Mendapatkan Hosting Hanya Dengan 1 Cent

Anda bisa mendapatkan diskon sebesar $9.94 untuk hosting di bulan pertama anda.

Karena biaya hosting adalah $9.95/bulan, artinya anda cukup mengeluarkan $0.01 (Rp. 100)
di bulan pertama anda.

Di bulan kedua, ketiga, keempat, dst biaya kembali normal menjadi $9.95/bulan.

Namun dengan $9.95/bulan, anda bisa menempatkan jumlah situs yang tak terbatas
di hosting account anda.

Caranya supaya bayar $0.01 di bulan pertama anda bagaimana?

Silakan ke Tophostgator

Klik "web hosting"

Di kolum "baby" klik "order now"

Anda bisa pilih "register new domain" apabila anda memang belum punya
domain. Di contoh atas, saya sudah punya domain dan saya centang "I will
use my existing domain and update my nameservers only", lalu pada bagian
"existing domain" saya ketika url website saya.

Setelah itu klik "next"

Untuk mendapatkan $9.94 diskon, ketik coupon:
wellymulia

seperti contoh di atas, lalu klik "calculate totals"

Total yang anda perlu bayar berubah menjadi $0.01 (Rp. 100).
Centang "I am a new customer", lalu klik "continue"

Setelah itu anda perlu mengisi personal data anda seperti nama, alamat,
email, cara pembayaran anda, dll.

Setelah anda mengisi semuanya dengan benar, centang "Yes" pada bagian
"I have read and agree to the terms and conditions of use". Setelah itu klik
"verify my order".

Selesai :)

Sekali lagi, link untuk ke Hostgator untuk mendapatkan $9.94 diskon adalah
Di Sini >>

Model Bisnis Internet Yang Menggaji Anda Sampai 1 Milyar Sekalipun

Banyak orang yang terjun di Internet Marketing atau Bisnis Internet mengira bahwa mendapatkan duit dari Internet adalah sekedar menjual ebook, audio, dan video lewat Internet.

Memang benar menjual ebook, audio, dan video bisa memberikan penghasilan, bahkan jika ebooknya laris terjual - hanya dengan 1 ebook sudah bisa memberikan income seperti bekerja full time di perusahaan.

Namun untuk menjadi kaya dari Internet Marketing (dan saya tahu definisi “kaya” berbeda untuk setiap orang, jadi “kaya” yang saya maksud di sini adalah mendapatkan US $100000/bulan), anda tidak bisa hanya menjual 1 produk kepada customer anda.

Oleh karena itu saya sangat menyarankan anda merubah memanggil “Internet Marketing” menjadi “Bisnis Internet” karena kata-kata “Bisnis Internet” lebih tepat.

Mengapa lebih tepat?

Karena kata-kata ini menenjukkan bahwa ini adalah sebuah bisnis, bukan hanya sekedar marketing. Marketing sebenarnya adalah bagian dari sebuah bisnis, dan marketing yang tepat akan menentukan suksesnya sebuah bisnis, termasuk Bisnis Internet anda dan saya.

Sebenarnya model Bisnis Internet bisa digambarkan secara garis besar sbb:

Semakin besar input yang dimasukkan (traffic), semakin besar pula output yang akan keluar (profit). Selain itu, profit Bisnis Internet anda juga ditentukan oleh seberapa bagus konversi anda.

Maksudnya konversi di sini adalah merubah pengunjung yang datang ke situs anda menjadi prospek, dan dari prospek menjadi pembeli (customer).

Pengunjung => Prospek => Customer

Tentunya sebelum anda mendatangkan pengunjung (traffic) ke situs anda, anda perlu mempersiapkan beberapa hal terlebih dahulu seperti:

- freebie (berupa ebook/report/audio/video gratis) untuk memancing pengunjung memberikan email mereka

- penawaran anda (baik berupa produk anda sendiri atau produk affiliate)

Walaupun saat ini anda hanya bermain di Ads Marketing, anda juga seharusnya membangun list (prospek) anda untuk menawarkan produk affiliate atau produk anda sendiri di kemudian hari.

Seperti yang saya katakan di awal posting ini, banyak orang hanya fokus kepada menjual 1 ebook/produk kepada prospek, lalu setelah prospek menjadi customer, customer ditinggal begitu saja tanpa berusaha menjual kembali produk-produk lainnya yang berbeda tetapi berhubungan.

Ini adalah kesalahan yang sangat FATAL.

Mengapa?

Karena untuk mendapatkan pengunjung ke situs anda di zaman sekarang tidak mudah. Anda perlu mengeluarkan waktu dan tenaga untuk mendatangkan pengunjung. Mungkin anda bisa bilang bahwa anda mendapatkan pengunjung secara gratis lewat SEO, forum marketing dll, tetapi semua ini memerlukan waktu dan tenaga anda…

… dimana waktu dan tenaga anda juga ada “biayanya”.

Ini artinya anda telah bekerja keras untuk mendapatkan pengunjung, lalu telah bersusah payah “mengkonversi” kan si pengunjung menjadi customer.

Setelah customer ini telah menjadi customer, seharusnya anda menjual produk (milik sendiri atau affiliate) yang berbeda tetapi berhubungan kepada mereka lagi.

Mengapa harus demikian?

Karena untuk menawarkan produk-produk lain kepada orang yang telah menjadi customer anda tidak ada biaya tambahan atau biaya marketing. Anda hanya perlu email mereka secara otomatis dengan menggunakan autoresponder.

Tahukah anda biaya yang timbul ketika anda mendatangkan pengunjung, lalu merubah:

Pengunjung => Prospek => Customer

adalah biaya yang mahal di Bisnis Internet anda. Artinya jika anda hanya menjual 1 ebook yang harganya Rp. 100.000 dan biaya/cost anda untuk mendapatkan penjualan tsb adalah Rp. 50.000, berarti anda hanya profit Rp. 50.000

Namun kalau anda menjual lagi produk yang berbeda tetapi berhubungan (seharga Rp. 250.000) kepada customer yang sama, berarti profit anda kali ini adalah Rp. 250.000. Ini artinya 100% profit. Tentunya anda pasti ada fix cost seperti hosting, domain, autoresponder, koneksi Internet, dll - tapi ini semua costnya minimal dibanding profit yang anda dapatkan.

Setelah anda menjual produk Rp. 250.000, seharusnya anda juga menjual produk yang Rp. 500.000, Rp. 1.000.000, dst.

Kuncinya adalah menjual produk yang berbeda tetapi berhubungan, dan masing-masing produk sebaiknya mempunyai harga yang berbeda-beda untuk menjangkau berbagai tipe konsumen yang buying powernya pun berbeda-beda.

Satu hal yang perlu anda ketahui adalah: untuk bisa menjual berulang kali kepada customer yang sama:

1. Semua produk yang anda jual harus berkualitas yang bisa memberikan manfaat kepada si customer, sehingga mereka percaya dengan kredibilitas dan kualitas anda dan mereka mau membeli lagi penawaran anda di kemudian hari.

2. Anda perlu membina hubungan yang baik dengan mereka. JANGAN jualan secara terus-menerus kepada mereka. Berikanlah tips yang berguna di bidang anda dan tunjukkanlah kepada mereka bahwa anda peduli dengan mereka.

Mungkin anda bingung dan bertanya kepada diri sendiri: “Jual produk yang berbeda tetapi yang berhubungan. Hmm… maksudnya apa ya?”

Contoh: Saya kan bermain di bidang IM (Internet Marketing). Saya bisa menjual produk yang mengajarkan:

- bagaimana mendatangkan traffic lewat SEO

- bagaimana membangun list

- bagaimana membina hubungan yang baik dengan customer dan prospek

- dll

Semua produk di atas berhubungan dengan IM tetapi mereka mengajarkan hal yang berbeda. Untuk seorang pengusaha Bisnis Internet, kemungkinan besar ia memerlukan lebih dari 1 produk di atas untuk mengembangkan Bisnis Internetnya.

Di Bisnis Internet saya sekarang, bahkan saya bersedia mengorbankan semua profit untuk front-end produk saya. Front-end produk maksudnya adalah produk yang saya anggap tidak akan memberikan saya profit sama sekali.

Front-end produk = profit NOL

Lho? Mengapa begitu?

Karena saya mengerti untuk profit yang besar akan didapatkan di back-end produk. Back-end produk artinya produk yang harganya lebih mahal dan biasanya ditawarkan kepada prospek/customer yang kita sudah punya contact infonya (jadi tinggal di email dan tidak ada biaya tambahan untuk menawarkan produk tsb). Artinya apapun yang terjual sebagai back-end produk adalah 100% profit.

Karena saya sudah menggunakan mindset dan sikap dimana saya mendapatkan NOL profit untuk front-end produk saya, artinya saya bisa memberikan 100% komisi untuk para affiliate. Dengan demikian, affiliate akan lebih gencar mempromosikan produk saya.

Affiliate gencar promo produk saya => saya mendapatkan banyak prospek + customer => saya bisa menawarkan back-end produk kepada mereka di kemudian hari => profit saya makin meningkat.

Inilah alasannya mengapa terkadang anda lihat para produk owner memberikan 100% komisi kepada affiliatenya. Mereka ga masalah tidak mendapatkan profit sama sekali dari front-end produk, karena mereka mengerti profit yang besar datang dari back-end produk.

Inilah model sebuah Bisnis Internet yang menguntungkan yang bisa memberikan anda kebabasan finansial sehingga anda bisa “live the dream Internet lifestyle”. Namun untuk bisa mencapai tahap ini, anda perlu bekerja sangat sangat sangat keras terlebih dahulu.

Saya sendiri masih belum mencapai tahap ini, namun saya sedang berusaha keras mengejar “the dream Internet lifestyle”…



STOP !!!!!! Hanya Mengeluh Saatnya Bangkit dan Sukses di Internet

Ada berbagai alasan yang biasanya digunakan oleh orang-orang mengapa mereka tidak mencapai goal mereka, antara lain:

1. Saya tidak punya waktu

2. Saya tidak punya uang/modal untuk memulai

3. Saya bingung/tidak tahu mau mulai dari mana

4. Saya malas kerja keras berbisnis di Internet, mending saya cari program yang bisa buat saya cepat kaya tanpa perlu ngapa-ngapain

5. Saya gaptek/tidak punya skill untuk berbisnis di Internet

6. Saya hanya lulusan SMP/SMA, tidak mungkin saya bisa sukses

7. Produk saya belum perfect, jadi saya masih memperbaiki berbulan-bulan lagi

Sekarang mari kita bahas satu per satu ke 7 alasan ini dan bagaimana mengatasi alasan-alasan tsb.

Catatan: Saya akan menggunakan sikap yang lumayan sinis untuk mengatasi alasan-alasan tsb, jadi tolong jangan dimasukkan ke hati ya, tetapi di masukkan ke benak anda saja supaya membakar anda untuk segera buang jauh-jauh alasan-alasan tsb supaya anda bisa bertindak SEKARANG JUGA! :wink:

1. Saya tidak punya waktu

Yakin anda tidak punya waktu?

Emang selain kerja di kantor ngapain aja? Kan pulang dari kantor masih ada waktu.

Atau mungkin pulang dari kantor, ngafe dulu atau nonton TV?

Atau login ke Facebook, browsing situs ini situs itu? :lol:

Kalau anda mempunyai hasrat dan dorongan yang sangat kuat sekali, anda akan mencari segala cara untuk meluangkan waktu untuk belajar Internet marketing.

Kalau anda mempunyai waktu untuk chatting di MSN atau Yahoo Messenger, atau anda main Facebook atau ngafe atau dugem, berarti anda seharusnya punya waktu juga untuk belajar Internet marketing.

Tetapi karena anda memandang aktifitas chatting, browsing, dugem, dll lebih penting dari pada belajar Internet marketing, maka anda mengeluarkan alasan: “Saya tidak punya waktu”.

Cara untuk mengatasinya adalah:

Apabila anda tetap bertindak seperti sekarang ini…

…Bayangkan 1 tahun dari sekarang, 2 tahun dari sekarang, 3 tahun dari sekarang, 5 tahun dari sekarang, 10 tahun dari sekarang…

Anda akan berada di posisi yang sama seperti sekarang ini, tidak berkembang dan tidak kemana-mana.

Apakah kondisi seperti ini yang anda inginkan? :oops:

Bagaimana dengan keluarga tercinta anda? Dengan orang tua anda? Tidak inginkah anda membahagiakan mereka?

Sudah cukup alasan-alasan yang anda buat bertahun-tahun, SEKARANG DETIK INI jugalah saatnya anda bertindak melangkah step pertama anda menuju kesuksesan!

2. Saya tidak punya uang/modal untuk memulai

Oh ya?

Kalau beli Blackberry, Nokia, Sony Ericsson bisa? Ngapain gonta-ganti HP? Emang HP yang lama uda rusak sehingga anda harus gantu HP?

Apakah harus ganti HP atau mau ganti HP?

Harus dan mau beda lho…

Harus artinya HP anda rusak dan mau ga mau harus diganti untuk bisa berkomunikasi, sedangkan mau artinya nda ngikutin “trend” untuk tampil keren dan gaul?

Apabila anda serius mau menekuni bisnis Intenet marketing, seharusnya duit yang digunakan untuk kemauan (bukan keharusan) anda (yang tidak memberi manfaat buat anda) disimpan baik-baik.

Bukannya sekarang jadi punya uang (walaupun mungkin tidak banyak)?

3. Saya bingung/tidak tahu mau mulai dari mana

Memang untuk seorang beginner, sudah hampir pasti ia bingung mau mulai dari mana. Terlalu banyak informasi yang beredar ttg berbisnis di Internet sehingga ia kebingungan.

Maka karena itu saya telah buat posting yang satu ini. Saya menyarankan step pertama yang anda perlu lakukan sebagai seorang beginner adalah dengan membuat blog.

4. Saya malas kerja keras berbisnis di Internet, mending saya cari program yang bisa buat saya cepat kaya tanpa perlu ngapa-ngapain

Kalau begitu anda berada di halaman yang salah sekarang ini. Silakan tutup situs ini sekarang juga karena anda tidak akan menemukan apa yang sedang anda cari.

Good luck. :mrgreen:

5. Saya gaptek/tidak punya skill untuk berbisnis di Internet

Ketika saya mulai terjun di Internet marketing, saya pun ga punya skill untuk berbisnis di Internet. Koq sekarang malah bisa?

Ketika kita semua lahir di dunia ini, kita juga ga bisa berjalan dan berbicara. Koq sekarang malah bisa?

Apakah kalau sekarang ga bisa, berarti semumur hidup ga bisa?

Kalau sekarang ga bisa, ya belajar supaya bisa!!! :evil:

6. Saya hanya lulusan SMP/SMA, tidak mungkin saya bisa sukses

Terus kenapa? So what? Ga nyambung.

Banyak tuh orang-orang yang hanya lulusan SMP/SMA tapi mempunyai bisnis yang luar biasa, yang omzetnya sampai puluhan miliar per tahun.

Ini adalah sebuah mitos!

Pak Andrie Wongso (motivator nomor 1 Indonesia) punya julukkan SDTTTBS. Apakah anda tahu apa artinya?

SDTTTBS = Sekolah Dasar Tidak Tamat Tapi Bisa Sukses!

7. Produk saya belum perfect, jadi saya masih memperbaiki berbulan-bulan lagi

Saya bocorkan sebuah rahiasa: Produk anda tidak akan pernah perfect!

Berkait dengan point ini, saya barus saja selesai membuat produk terbaru saya untuk pasar International.

Saya mulai membuat produk tsb pada Senin 19 Januari malam, dan selesai pada Kamis 22 Januari malam (baru aja selesai).

Total time untuk membuat produk baru = 3 hari

Apakah produk tsb perfect? NO!

Apakah harus perfect? NO!

Kalau anda mau tunggu produk anda sampai perfect, produk anda tidak akan pernah jadi karena tidak akan pernah perfect!

Saya pernah ketemu Internet marketer yang sudah membuat produknya 1 tahun tapi masih ga selesai-selesai…

…my oh my… :roll:

Posting selesai.

Now get to work!!!